
KENDARI, Sultrakunews.com – PT.Indotama Cipta Servindo (ICS) yang beralamat Kompleks Cakung 2000 B2 No.16-17, Kelurahan Pulo Gebang, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta bersama PT.Immobi yang Pusat di Jl. Wijaya I No.37A, RT.10/RW.5, Petogogan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12170, Jumat, 18/7/2025
sejumlah Team Instalasi tower jaringan XLSmart di wilayah sulawesi PT.Immobi/ics yang mendapatkan Projek dari pihak PT.ZTE Indonesia diduga belum melakukan pembayaran upah atau gaji secara utuh sejak dari tanggal,03 Juli hingga 18 Juli 2025
Berdasarkan PKWT/Kontrak yang dikeluarkan oleh PT.Indotama Cipta Servindo (ICS) Nomor:14.0219/PKWT/ICS/DIR.U/V/2025.
PT.Immobi/Ics mengintrusikan bahwa untuk melakukan Absen harian harus selfi/berfoto menggunakan berwatermark (GPS) setiap harinya yang dilakukan saat onsite dilokasi untuk melakukan instalasi jaringan XLSmart Projek dibeberapa lokasi wilayah Sulawesi.
”Gaji Karyawan dan Aktivitas PT. Immobi/ics dituju kepada Wisnu (Kordinator), Radja,tengkung menjabat sebagai Management dan Eko Sebagai HRD ICS, disebutkan bahwa perusahaan tersebut diduga pilih kasih dalam membayar gaji para karyawannya karena ada karyawan yg mengatakan saya sudah gajian.
”Sehubungan dengan kondisi saat ini di PT.Immobi/ics, sejumlah karyawan selalu menanyakan masalah hak nya, namun manegement perusahaan selalu di informasikan bahwa,
“besok besok, keesok harinya bilang lagi besok lalu info lagi Sebentar Sore”
Selanjutnya sampai hari ini 18/juli 2025 hanya terima 750 ribu yang masuk pada tanggal 09/7/2025 lalu dan juga sampai saat ini sisa gaji belum diselesaikan informasi dari Kordinator lapangan bahwa akan diselesaikan pada 18/7/2025,
Salah satu karyawan berinisial A (35) mengatakan bahwa ” Kalau sampai lewat dari hari ini gaji belum dibayarkan secara keseluruhan maka kami akan melakukan aksi penonaktifkan jaringan seluler XLSmart yang telah kami kerjakan selama dilokasi dan sampai kami pertaruhkan nyawa diatas ketinggian, lanjutnya.
“Adapun setelah penonaktifkan perangkat yang ada dilokasi, perusahaan yang bekerja sama dengan pihak pemilik material yaitu PT.ZTE Indonesia mempermasalahkan hal tersebut makan berurusan dengan pihak kantor PT.Immobi/ics karena gaji kami sampai hari ini belum terbayarkan,Ujarnya
“Harapan beberapa karyawan meminta harapan besar kepada Managment PT.Immobi/ics agar hak kami bisa terbayarkan”tutupnya
Reporter: Abdul rizalno